MenPAN RB Sebut Pelamar PPPK Tembus 4 Juta Orang
RADARBANGSA.COM - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPANRB), Abdullah Azwar Anas mengatakan bahwa pelamar seleksi pengadaan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Tahun Anggaran 2024 tembus 4 juta orang dari total 1,2 juta formasi yang disediakan. Menurutnya, hal itu menjadi bukti bahwa kepercayaan masyarakat untuk menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS) masih tinggi.
"Yang menarik adalah dengan kurang lebih formasi seperti itu, yang daftar 4 juta, hampir 4 juta. Artinya apa? Kepercayaan anak-anak muda dan publik untuk menjadi PNS sekarang lebih tinggi, seiring dengan sistem seleksi berbasis computer assisted test (CAT) yang membuat lebih transparan," kata Anas setelah konferensi pers di Kantor Kemenko Perekonomian, Jakarta, Kamis, 3 Oktober 2024.
Ia menegaskan, setelah mengikuti Rapat Koordinasi Tim Nasional Organisation for Economic Co-operation and Development (OECD) dan Peluncuran Portal Aksesi OECD di Kantor Kemenko Perekonomian, ia menegaskan dengan sistem CAT yang sudah diterapkan saat ini, tidak ada lagi oknum tertentu yang bisa menitipkan seseorang untuk menjadi PNS.
"Tidak ada lagi istilah orang dalam," tukasnya.
Sebagai informasi, seleksi PPPK 2024 sudah dibuka sejak Selasa (1/10) dan akan dibagi menjadi dua periode pendaftaran.
Periode I dibuka 1-20 Oktober 2024 yang diperuntukkan bagi Pelamar Prioritas (Pelamar Prioritas Guru dan D-IV Bidan Pendidik Tahun 2023), Eks Tenaga Honorer Kategori II (eks THK-II) sesuai pangkalan data (database) THK-II di BKN, serta Tenaga non-ASN yang terdata dalam database BKN.
Sementara, periode II dimulai 17 November hingga 31 Desember 2024 untuk pelamar tenaga non-ASN yang aktif bekerja di instansi pemerintah (termasuk lulusan PPG untuk formasi guru di instansi daerah).
- 1
- 2
- 3
- 4
- 5
- 6
- 7
- 8
- 9
- 10
-
Menpora Dito Buka Munas PB Pergatsi IV di Jakarta
-
Genjot Digitalisasi E-Ticketing, ASDP: Layanan Ferizy Tembus 2,59 Juta User
-
Desk Judi Daring Blokir Ribuan Kata Kunci Terkait Aktivitas Judi Online
-
Dukung Program MBG, Bapanas Siap Pastikan Keamanan `Pangan Segar Asal Tumbuhan`
-
Kritisi Kenaikan PPN 12 Persen, Evita Nursanty: Pikirkan Nasib UMKM!